Power Drill

Rabu, 04 April 2018



sigit irawan
2D414322
4ic12
seminar kajian bidang teknik mesin
power point mesin press kaleng minuman dengan sitem pneumatik

TEKNIK OTOMATISASI
Otomatisasi adalah suatu pengubahan input menjadu output yang lebih baik. Otomatisasi juga bertujuan untuk mengubah pergerakan atau pelayanan dengan tangan menjadi otomatik pada pergerakan dan gerakan tersebut berturut-turut dilaksanakan oleh tenaga asing (tanpa perantara tenaga manusia)
PNEUMATIK
Pneumatik adalah ilmu yang mempelajari gerakan atau perpindahan udara dan gejala atau fenomena udara. Dengan kata lain pneumatic berarti mempelajari tentang gerakan angin (udara) yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan tenaga dan kecepatan
EFEKTIFITAS PNEUMATIK
Sistem gerak dalam pneumatic memiliki optimalisasi/efektifitas bila digunakan pada batas tertentu. Adapun batas-batas ukuran yang dapat menimbulkan optimalisasi penggunaan pneumatic antara lain: diameter piston antara 6 s/d 320 mm, panjang langkah 1 s/d 2.000 mm, tenaga yang diperlukan 2 s/d 15 bar.
KONSTRUKSI PNEUMATIK
Secara umum komponen-komponen konstruksi pneumatic dapat dikelompokan menjadi 3 (tiga) yaitu:
A. Unit tenaga
B. Unit pengatur
C. Unit penggerak
UNIT TENAGA (POWER PACK)
Unit ini berfungsi untuk membangkitkan tenaga fluida yang berupa aliran udara mampat. Unit tenaga terdiri atas kompresos yang digerakan oleh motor listrik atau motor bakar, tangka udara (receiver) dan kelengkapannya, serta unit pelayanan udara yang terdiri dari filter udara, regulator pengatur tekanan dan lubricator.
UNIT PENGATUR
Unit pengatur merupakan bagian pokok yang menjadikan system pneumatic termasuk system otomasi. Karena dengan unit pengatur ini hasil kerja dari system pneumatic dapat diatur secara otomatis baik gerakan, kecepatam, urutan gerak, arah gerakan, maupun kekuatannya. Fungsi dari unit ini adalah untuk mengatur pengendalian jalannya penerusan tenaga fluida hingga menghasilkan bentuk kerja yang berupa tenaga mekanik.
UNIT PENGGERAK (ACTUATOR)
Unit ini berfungsi untuk mewujudkan hasil transfer daya dari tenaga fluida, berupa gerakan lurus atau gerakan putar. Penggerak yang menghasilkan gerakan lurus adalah silinder penggerak, sedangkan yang menghasilkan gerak putar adalah motor pneumatik.
JENIS SILINDER PNEUMATIK
SILINDER KERJA TUNGGAL
Silinder ini mendapat suplai udara hanya satu sisi saja, untuk mengembalikan keposisi semula biasanya digunakan pegas.
SILINDER KERJA GANDA
Silinder kerja ganda mendapat suplai udara di dua sisi untuk menggerakan piston dan mengembalikan piston keposisi semula.
Sumber refrensi
PERANCANGAN SIMULASI SISTEM PERGERAKAN DENGAN PENGONTROLAN PNEUMATIK UNTUK MESIN PENGAMPLAS KAYU OTOMATIS
Al Antoni Akhmad ST, MT



download ppt mesin press kaleng minuman dengan sistem pneumatik